Pacaran beda keyakinan itu boleh nggak,klo saling sayang and cinta? bisa nggak sampai nikah ?

Berfinblog.Kita mahluk Tuhan yang di ciptakan sebagai mahluk paling sempurna diantara mahluk ciptaan Nya di dunia ini yang memiliki pikiran,hati,rasa,cinta,dan kasih sayang mungkin pernah memiliki rasa ketertarikan dengan lawan jenis yang di dasari rasa cinta dan kasih sayang yang notabeneya adalah pemberianNya.
Berikut beberapa jawaban yang sy dapat dari beberapa rekan perihal”boleh nggak pacaran atau nikah beda keyakinan”..?


>>Menurut agama / pemuka agama biasanya tidak boleh. Apalagi kalau pacaran ini menyebabkan anda berpindah/keluar dari agama Anda
>>Sampai nikah bisa saja, tapi lewat catatan sipil, bukan KUA. Tapi aparat negara, para pemuka agama dan anggota keluarga yang fanatik akan gigih berusaha mempersulit. Jalan lain ya menikah saja di luar negeri, cari negara sekuler, tapi ya mahal.
>>boleh aja klo sekedar pacaran tp klo menikah setau saya salah satu harus pindah keyakinan' krna menikah beda keyakinan itu ngk boleh
>>tidak boleh kalau pacaran dan nikah beda keyakinan . . . . . . . .
>>Boleh kalau kedua orang tua kalian menyetujui? Dan jgn lupain keyakinan kalian.
>>kalau menurut saya gak usah,
soalnya kalau kedua belah pihak saling mempertahankan keyakinan masing2,
suatu saat akan timbul permasalahan dan konflik yang rumit..
jadi, sebelum hal itu terjadi ada baiknya dihindari. selama masih banyak yang satu keyakinan untuk apa cari yang beda keyakinan.
>>ada yg bilang BOLEH dan ada yang bilang TIDAK BOLEH. tapi menurut aku lebih baik mencari yang se-IMAN dan se-AGAMA. karena akan banyak orang TERDEKAT kita yang akan KECEWA, hanya karena keinginan kita.
>>sah sah saja sieh, orang mw pacaran dengan siapa saja, tp ada satu hal yaitu menyangkut norma agama yg kita peluk. yaitu kita sebagai agama ***** dibatasi dengan ***** dan bukan *****
pacaran dengan seagama pun kalau melampaui batas,jangankan ciuuman atau yg parah sekalipun, yg kecil juga seperti pegangan tangan pun tidak boleh.
>>boleh - boleh aja,,, asal rumah tangga itu dibangun atas dasar cinta dan sayang,, jadi biarpun ada perbegdaan keyakinan, namun itu tak merubah sayang dan cinta kita,,, karena dibangun oleh cinta,, kalopun ada yang gak setuju,, anggaplah itu sebagai rintangan dari cinta kalian,,, yang penting kalian bahagia,,,,
jadi bingung ya...kalau kita lihat sekarang ini banyak yang beda keyakinan tapi langgeng sampai hari tua mereka.malah yang satu keyakinan sendiri sering cekcok atau bercerai.boleh atau tidak kalau menurut saya tergantung dari sisi mana kita melihatnya,kalau dari sisi agama ya sudah pasti tidak boleh.tapi kita manusia diberi rasa cinta,kasih sayang,ketertarikan dgn lawan jenis itu semua sumbernya dari Tuhan juga,dan semua agama juga percaya adanya Tuhan,iya nggak?.lain halnya mungkin kalau yang satu percaya Tuhan(memeluk salah satu agama) dan yang satunya tidak percaya Tuhan.
terkadang terlintas di benak...beberapa agama semua berasal dari "sonoooo"....bukan dari daerah kita sendiri,apakah ini juga bukan bentuk dari penjajahan terhadap kita..?.mereka datang dari "sonoooo" menyebarkan kepercayaanya,akhirnya kita menjadi terkelompok-kelompok menurut kepercayaan mereka yang kita yakini masing2 sekarang ini.jadi sy pikir kita perlu kesadaran yang tinggi untuk memahami hal sep ini,mengapa kita tidak boleh pacaran,menikah atau hal lainnya dengan yang beda keyakinan,toh sama2 percaya Tuhan,bukan Atheis kan?.
Bagaimana menurut anda?.
*demi kebaikan,beberapa kata atau kalimat dari jawaban di atas sudah di edit.

Artikel Terkait: